Menganal Gaya Belajar


Mengenal Gaya Belajar
Belajar merupakan  suatu perubahan tingkah laku,perubahan itu  dapat mengaruh kepada mengarah kepada tingkah laku yang lebih baik,tetapi juga ada kemungkinan mengarah kepada tingkah laku  yang lebih buruk.Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi memalui latihan dan pengalaman, maka perubahan yang disebabkan oleh pertumbuhan atau kematangan  tidak dianggap sebagai  hasil belajar.
Ciri-ciri orang yang melakukan perbuatan belajar secara sederhana adalah :
1.   Orang yang tadinya tidak tahu menjadi tahu.
2.   Orang yang tadinya tidak  bisa menjadi bisa.
3.   Orang yang tadinya tidak mengerti menjadi mengerti.

Untuk dapat mencapai tiga  ciri orang yang telah melakukan kegiatan belajar,masing-masing orang mempunyai gaya yang melakukan  kegiatan dengan kebiasaan dan seleranya.Ada tiga gaya belajar  yang masing-masing diharapkan dapat meentukan langkah-langkah untuk belajar lebih cepat dan mudah sesuai  dengan kondisi masing-masing.Di bawah ini akan dijabarkan tiga gaya belajar tersebut,yaitu:

1.         Gaya Belajar Visual, ciri-cirinya adalah :
A.  Rapih dan teratur;
B.  Berbicara dengan cepat;
C.  Perancangan dan pengaturan jangka penjang yang baik;
D.  Teliti dan mendetail;
E.   Mementingkan penampilan dan tulisan;
F.   Pengeja  yang baik dan dapat melihat  kata-kata yang sebenarnya dalam pikiran mereka;
G.  Mengingat apa yang dilihat dari pada  yang didengar;
H.  Mengingat dengan asosiasi visual;
I.    Biasanya tidak terganggu oleh keributan;
J.    Mengalami kesulitan mengingat intruksi verbal;
K.  Pembaca cepat dan tekun;
L.   Mencoret - coret tanpa  arti  ketika menerima telepon atau selama mengikuti pelajaran;
M.  Sering lupa menyampaikan pesan verbal kepada orang lain;
N.  Menjawab pertanyaan dengan singkat;
O.  Lebih suka berdemontrasi dari pada pidato;
P.   Lebih suka seni lukis,drama,tarian dan sejenisnya dari pada musik;
Q.  Sering kali tahu apa yang harus di lakukan tetapi tidak pandai memilih kata-kata.




Saran bagi pembelajaran visual:

(1) Gunakan pana dan kertas untuk membantu mengingat materi yang di terangkan guru,
(2) Buatlah sketsa teks yang penting saat membaca dengan stabilo  berwarna  cerah,
(3) Warnai teks yang penting saat membaca dengan stabilob berwarna cerah
(4) Gunakan imajinasi visual pikiran saat mencermati materi.


2.       Gaya Belajar Auditorial, ciri-ciri adalah :
A.     Sering berbicara dengan dirinya sendri saat belajar;
B.     Mudah terganggu oleh keributan;
C.     Menggerakkan bibir dan mengucapakan tulisan di buku ketika membaca;
D.     Senang mendengarkan dan membaca dengan suara keras;
E.      Mampu mengulangi dan menirukan nada dan suara;
F.      Kesulitan dalam menulis tetapi pandai dalam bercerita;
G.     Berbicara dengan irama yang terpola;
H.     Biasanya merupakan pembicara yang fasih;
I.       Lebih suka musik dan belajar sampai mendengarkan musik;
J.       Belajar dengan mendengar dan mengingat  apa yang didiskusikan;
K.     Suka berbicara,berdiskusi,dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar;
L.      Kesulitan dalam pekerjaan yang melibatkan  visualkisasi;
M.     Lebih pandai mengeja dengan keras dari pada  menuliskannya;
N.     Lebih suka gurouan lisan dari pada cerita lucu dari komik.

Saran bagi pembelajar auditorial :

(1)     Saat membaca materi suarakan materi tersebut dalam hati untuk mengingat nya,
(2)     Gunakan kaset rumah,
(3)     Belajar bersama dengan cara berdiskusi atau tanya jawab,
(4)   Saat belajar, luangkan waktu untuk melakukan diskusi internal tentang  materi yang di berikan,dan
(5)   Konsentrasikan saja pada penjelasan guru karena pembelajaran ini cocok dengan metode ceramah.



3.       Gaya Belajar Kinestetik, ciri-ciri adalah :
A.   Berbicara dengan perlahan;
B.     Menanggapi perlatihan fisik;
C.     Menyentuh orang untuk menarik perhatian mereka;
D.     Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang;
E.     Berorientasi pada fisik dan senang bergerak;
F.      Belajar melalui Praktek;
G.     Menghafal dengan cara berjalan dan melihat – lihat;
H.     Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika membaca;
I.       Banyak menggunakan isyarat tubuh;
J.       Tidak dapat duduk dalam waktu lama;
K.     Menggunakan kata – kata yang mengandung arti;
L.      Membaca dengan menyertakan gerakan fisik sesuai dengan isi cerita;
M.     Kemungkinan tulisannya jelek;
N.     Selalu ingin mempraktekan segala sesuatu;
O.     Suka permainan yang menyibukan.



Saran bagi pembelajar Kinestetik :

1)      Tempatkan diri di lingkungan yang lebih aktif, Materi yang di diskusikan dengan di sertai simulasi lebih mudah di serap dengan baik
2)      Tandai materi yang penting dengan stabile berwarna
3)      Buatlah catatan peta yaitu catatan yang disetai gambar sehingga selama pembelajaran kegiatan kinestik terus berlangsung
4)      Praktekan materi yang di pelajari..

Menganalisis BAAK Online


Menganalisis BAAK Online

Baak membantu mahasiswa mendapatkan informasi terbaru tentang kegiatan mahasiswa,cuti mahasiswa,dan informasi sebagai berikut :
*   Perkuliahan dan Ujian :
·         Kalender Akademik = memberikan informasi kegiatan kuliah selama 1 tahun atau kegiatan – kegiatan lainnya.
·         Daftar Mata Kuliah = yang berisi daftar mata kuliah seluruh jurusan dan seluruh program SI dan D3 yang akan di dapat pada semesternya.
·         Daftar Dosen Pembimbing PI
·         Daftar dosen Wali kelas =  mencantumkan nama dosen wali kelas setiap jurusan dan setiap kelas.
·         Jadwal Kuliah = memberitaukan tentang jadwal kuliah dan memberitahukan cara   pembacaan kelas serta pelajaran yang */** dari seluruh kelas.
·         Jadwal Ujian = yang memberitahukan tata tertib pada ujian.
·         Pengurusan Ujian Bentrok = menjelaskan cara isi form.
·         Formulir Rencana Studi = yang berhubungan tentang pengisian KRS.

*   Administrasi Akademik :
·         Daftar Ulang
·         Cuti Akademik = pembebasan mahasiswa dari kewajiban mengikuti kegiatan akademik selama jangka waktu tertentu. Pada cuti mempunyai ketentuan dan prosedur pengajuan cuti.
·         Tidak Aktif Kuliah = mahasiswa di nyatakan tidak aktif kuliah apabila tidak melakukan prosedur aktif (membayar uang kuliah,mengisi dan mengambil KRS sampai batas waktu yang di tentukan) dan tidak mengajukan permohonan cuti akademik.
·         Aktif Kembali = mahasiswa akan aktif kembali setelah mahasiswa tersebut cuti akademik atau tidak aktif pada semester sebelumnya.
·         Pengecekan Nilai = Apabila terdapat mata kuliah yang nilainya tidak tercantum pada DNS sedangkan mata kuliah tersebut bukan mata kuliah utama/Negara dan (tidak sesuai dengan KRS) atau apabila ada keraguan pada nilai DNS.
·         Pindah Lokasi / Waktu Kuliah
·         Pindah Jurusan = Pindah jurusan yang terdapat dalam satu fakultas dan diajukan setelah mahasiswa mengikuti kuliah sekurang – kurangnya satu semester dan sebanyak – banyaknya 2 semester.


Kelebihan Pada BAAK             = Bisa Mendapatkan informasikan tentang kampus serta kegiatan kuliah.
Kekurangan pada BAAK          = Sampai saat ini belum mengetahui kekurangan pada BAAK.

Pebgertian Hacker nd cracker


Pengertian Hacker

Sejarah Hacker dan Cracker
Hacker muncul pada awal tahun 1960-an diantara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka beroperasi dengan sejumlah komputer mainframe. Kata hacker pertama kali muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik dari yang telah dirancang bersama.Kemudian pada tahun 1983, analogi hacker semakin berkembang untuk menyebut seseorang yang memiliki obsesi untuk memahami dan menguasai sistem komputer. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee AS. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Salah seorang dari antara pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang menyebut-nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka ini (terutama para pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Hacker sejati menyebut orang-orang ini ‘cracker’ dan tidak suka bergaul dengan mereka. Hacker sejati memandang cracker sebagai orang malas, tidak
bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker.
Para hacker mengadakan pertemuan setiap setahun sekali yaitu diadakan setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan hacker terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas hacking.

Pengertian Hacker dan Cracker
1. Hacker
Hacker adalah sebutan untuk mereka yang memberikan sumbangan yang bermanfaat kepada jaringan komputer, membuat program kecil dan membagikannya dengan orang-orang di Internet. Sebagai contoh : digigumi (Grup Digital) adalah sebuah kelompok yang mengkhususkan diri bergerak dalam bidang game dan komputer. Digigumi ini menggunakan teknik teknik hexadecimal untuk mengubah teks yang terdapat di dalam game. Contohnya, game Chrono Trigger berbahasa Inggris dapat diubah menjadi bahasa Indonesia. Oleh karena itu, status Digigumi adalah hacker, namun bukan sebagai perusak. Hacker disini artinya, mencari, mempelajari dan mengubah sesuatu untuk keperluan hobi dan pengembangan dengan mengikuti legalitas yang telah ditentukan oleh developer game. Para hacker biasanya melakukan penyusupan-penyusupan dengan maksud memuaskan pengetahuan dan teknik. Rata – rata perusahaan yang bergerak di dunia jaringan global (internet) juga memiliki hacker. Tugasnya yaitu untuk menjaga jaringan dari kemungkinan perusakan pihak luar “cracker”, menguji jaringan dari kemungkinan lobang yang menjadi peluang para cracker mengobrak – abrik jaringannya, sebagai contoh : perusahaan asuransi dan auditing “Price Waterhouse”. Ia memiliki team hacker yang disebut dengan Tiger Team. Mereka bekerja untuk menguji sistem sekuriti client mereka.

2. Cracker
Cracker adalah sebutan untuk mereka yang masuk ke sistem orang lain dan cracker lebih bersifat destruktif, biasanya di jaringan komputer, mem-bypass password atau lisensi program komputer, secara sengaja melawan keamanan komputer, men-deface (merubah halaman muka web) milik orang lain bahkan hingga men-delete data orang lain, mencuri data dan umumnya melakukan cracking untuk keuntungan sendiri, maksud jahat, atau karena sebab lainnya karena ada tantangan. Beberapa proses pembobolan dilakukan untuk menunjukan kelemahan keamanan sistem. 

Hirarki / Tingkatan Hacker
1. Elite
Ciri-ciri : mengerti sistem operasi luar dalam, sanggup mengkonfigurasi & menyambungkan jaringan secara global, melakukan pemrogramman setiap harinya, effisien & trampil, menggunakan pengetahuannya dengan tepat, tidak menghancurkan data-data, dan selalu mengikuti peraturan yang ada. Tingkat Elite ini sering disebut sebagai ‘suhu’.

2. Semi Elite
Ciri-ciri : lebih muda dari golongan elite, mempunyai kemampuan & pengetahuan luas tentang komputer, mengerti tentang sistem operasi (termasuk lubangnya), kemampuan programnya cukup untuk mengubah program eksploit.

3. Developed Kiddie
Ciri-ciri : umurnya masih muda (ABG) & masih sekolah, mereka membaca tentang metoda hacking & caranya di berbagai kesempatan, mencoba berbagai sistem sampai akhirnya berhasil & memproklamirkan kemenangan ke lainnya, umumnya masih menggunakan Grafik User Interface (GUI) & baru belajar basic dari UNIX tanpa mampu menemukan lubang kelemahan baru di sistem operasi.

4. Script Kiddie
Ciri-ciri : seperti developed kiddie dan juga seperti Lamers, mereka hanya mempunyai pengetahuan teknis networking yang sangat minimal, tidak lepas dari GUI, hacking dilakukan menggunakan trojan untuk menakuti & menyusahkan hidup sebagian pengguna Internet.


5. Lamer
Ciri-ciri : tidak mempunyai pengalaman & pengetahuan tapi ingin menjadi hacker sehingga lamer sering disebut sebagai ‘wanna-be’ hacker, penggunaan komputer mereka terutama untuk main game, IRC, tukar menukar software prirate, mencuri kartu kredit, melakukan hacking dengan menggunakan software trojan, nuke & DoS, suka menyombongkan diri melalui IRC channel, dan sebagainya. Karena banyak kekurangannya untuk mencapai elite, dalam perkembangannya mereka hanya akan sampai level developed kiddie atau script kiddie saja.
Cracker tidak mempunyai hirarki khusus karena sifatnya hanya membongkar dan merusak.

Kode Etik Hacker
1. Mampu mengakses komputer tak terbatas dan totalitas.
2. Semua informasi haruslah FREE.
3. Tidak percaya pada otoritas, artinya memperluas desentralisasi.
4. Tidak memakai identitas palsu, seperti nama samaran yang konyol, umur, posisi, dll.
5. Mampu membuat seni keindahan dalam komputer.
6. Komputer dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.
7. Pekerjaan yang di lakukan semata-mata demi kebenaran informasi yang harus disebar luaskan.
8. Memegang teguh komitmen tidak membela dominasi ekonomi industri software tertentu.
9.  Hacking adalah senjata mayoritas dalam perang melawan pelanggaran batas teknologi  komputer.
10.Baik Hacking maupun Phreaking adalah satu-satunya jalan lain untuk menyebarkan informasi pada massa agar tak gagap dalam komputer.
Cracker tidak memiliki kode etik apapun.

Aturan Main Hacker
Gambaran umum aturan main yang perlu di ikuti seorang hacker seperti di jelaskan oleh Scorpio, yaitu:

·   Di atas segalanya, hormati pengetahuan & kebebasan informasi.
· Memberitahukan sistem administrator akan adanya pelanggaran keamanan / lubang di      keamanan yang anda lihat.
·   Jangan mengambil keuntungan yang tidak fair dari hack.
·   Tidak mendistribusikan & mengumpulkan software bajakan.
·   Tidak pernah mengambil resiko yang bodoh – selalu mengetahui kemampuan sendiri.
·  Selalu bersedia untuk secara terbuka / bebas / gratis memberitahukan & mengajarkan berbagai   informasi & metoda yang diperoleh.
·   Tidak pernah meng-hack sebuah sistem untuk mencuri uang.
·   Tidak pernah memberikan akses ke seseorang yang akan membuat kerusakan.
·   Tidak pernah secara sengaja menghapus & merusak file di komputer yang dihack.
·   Hormati mesin yang di hack, dan memperlakukan dia seperti mesin sendiri.

Hacker sejati akan selalu bertindak berlandaskan kode etik dan aturan main sedang cracker tidak mempunyai kode etik ataupun aturan main karena cracker sifatnya merusak.


Perbedaan Hacker dan Cracker
a. Hacker
1.Mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs. Sebagai contoh : jika seorang hacker mencoba menguji situs Yahoo! dipastikan isi situs tersebut tak akan berantakan dan mengganggu yang lain. Biasanya hacker melaporkan kejadian ini untuk diperbaiki menjadi sempurna.
2.Hacker mempunyai etika serta kreatif dalam merancang suatu program yang berguna bagi siapa saja.
3. Seorang Hacker tidak pelit membagi ilmunya kepada orang-orang yang serius atas nama ilmu pengetahuan dan kebaikan.

b. Cracker
1. Mampu membuat suatu program bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagia contoh : Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian Password E-mail/Web Server.
2. Bisa berdiri sendiri atau berkelompok dalam bertindak.
3. Mempunyai situs atau cenel dalam IRC yang tersembunyi, hanya orang-orang tertentu yang bisa mengaksesnya.
4. Mempunyai IP yang tidak bisa dilacak.
5. Kasus yang paling sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu Kredit, kemudian pembobolan situs dan mengubah segala isinya menjadi berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah mengalami kejadian seperti ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang lama, kasus clickBCA.com yang paling hangat dibicarakan tahun 2001 lalu.

Dua Jenis Kegiatan Hacking
1. Social Hacking, yang perlu diketahui : informasi tentang system apa yang dipergunakan oleh server, siapa pemilik server, siapa Admin yang mengelola server, koneksi yang dipergunakan jenis apa lalu bagaimana server itu tersambung internet, mempergunakan koneksi siapa lalu informasi apa saja yang disediakan oleh server tersebut, apakah server tersebut juga tersambung dengan LAN di sebuah organisasi dan informasi lainnya
2. Technical Hacking, merupakan tindakan teknis untuk melakukan penyusupan ke dalam system, baik dengan alat bantu (tool) atau dengan mempergunakan fasilitas system itu sendiri yang dipergunakan untuk menyerang kelemahan (lubang keamanan) yang terdapat dalam system atau service. Inti dari kegiatan ini adalah mendapatkan akses penuh kedalam system dengan cara apapun dan bagaimana pun.

Contoh Kasus Hacker
1. Pada tahun 1983, pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s(414 merupakan kode area lokal mereka) yang berbasis di Milwaukee AS. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut melakukan pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Salah seorang dari antara pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
2. Digigumi (Grup Digital) adalah sebuah kelompok yang mengkhususkan diri bergerak dalam bidang game dan komputer dengan menggunakan teknik teknik hexadecimal untuk mengubah teks yang terdapat di dalam game. Contohnya : game Chrono Trigger berbahasa Inggris dapat diubah menjadi bahasa Indonesia. Oleh karena itu, status Digigumi adalah hacker, namun bukan sebagai perusak.
3. Pada hari Sabtu, 17 April 2004, Dani Firmansyah, konsultan Teknologi Informasi (TI) PT Danareksa di Jakarta berhasil membobol situs milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) di http://tnp.kpu.go.id dan mengubah nama-nama partai di dalamnya menjadi nama-nama “unik”, seperti Partai Kolor Ijo, Partai Mbah Jambon, Partai Jambu, dan lain sebagainya. Dani menggunakan teknik SQL Injection(pada dasarnya teknik tersebut adalah dengan cara mengetikkan string atau perintah tertentu di address bar browser) untuk menjebol situs KPU. Kemudian Dani tertangkap pada hari Kamis, 22 April 2004.

Akibat yang Ditimbulakan oleh Hacker dan Cracker
Hacker : membuat teknologi internet semakin maju karena hacker menggunakan keahliannya dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah software, membuat gairah bekerja seorang administrator kembali hidup karena hacker membantu administrator untuk memperkuat jaringan mereka.
Cracker : merusak dan melumpuhkan keseluruhan sistem komputer, sehingga data-data pengguna jaringan rusak, hilang, ataupun berubah.
Kesimpulan: Para hacker menggunakan keahliannya dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah software. Oleh karena itu, berkat para hacker-lah Internet ada dan dapat kita nikmati seperti sekarang ini, bahkan terus di perbaiki untuk menjadi sistem yang lebih baik lagi. Maka hacker dapat disebut sebagai pahlawan jaringan sedang cracker dapat disebut sebagai penjahat jaringan karena melakukan melakukan penyusupan dengan maksud menguntungkan dirinya secara personallity dengan maksud merugikan orang lain. Hacker sering disebut hacker putih (yang merupakan hacker sejati yang sifatnya membangun) dan hacker hitam (cracker yang sifatnya membongkar dan merusak)

Macam – Macam Virus Komputer

Virus Komputer adalah program yang mengganggu sistem kerja komputer, sehingga dapat menyebabkan komputer sering ngehang, lelet, bluescreen, bahkan sampai-sampai untuk mengatasinya kita harus melakukan instal ulang komputer kita. Nah sebelum komputer kita terserang virus ada baiknya sedikit banyak kita mengetahui macam-macam virus komputer. Seperti yang saya kutip dari berbagai sumber, di sini saya akan membagi ilmu saya dengan anda semua. Macam-macam virus:


1. Virus Compiler, virus yang sudah di compile sehingga dapat dieksekusi langsung. Ini adalah virus yang pertama kali muncul di dunia komputer, dan mengalami perkembangan pesat sekarang. Virs pertama ini sangatlah sulit dibasmi karena dibuat dengan bahasa rendah, assembler. Memang bahasa ini cocok untuk membuat virus namun sangatlah susah menggunakannya. Keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan hampir seluruh manipulasi yang mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena lebih terbatas.

2. Virus Bagle BC, virus ini ini termasuk salah satu jenis virus yang berbahaya dan telah masuk peringkat atas jenis virus yang paling cepat mempengaruhi komputer kita. Beberapa jam sejak keluarnya virus ini, sudah terdapat 2 buah varian Bagle ( Bagle BD dan BE )yang menyebar melalui e-mail, jaringan komputer dan aplikasi P2P. Virus ini menyebar melalui e-mail dengan berbagai subyek berbeda. Menurut suatu penelitian dari Panda Software virus Bagle BC ini menyusup ke dalam e-mail dengan subyek antara lain : Re:, Re:Hello, Re:Hi, Re:Thank you, Re:Thanks. Attachment-nya juga bermacam-macam, antara lain : .com, .cpl, .exe, .scr. Virus Bagle BC juga mampu untuk menghentikan kerja program-program antivirus.

3. Virus File, adalah virus yang memanfaatkan file yang dapat diijalankan/dieksekusi secara langsung. Biasanya file *.EXE atau *.COM. Tapi bisa juga menginfeksi file *.SYS, *.DRV, *.BIN, *.OVL dan *.OVY. Jenis Virus ini dapat berpindah dari satu media ke semua jenis media penyimpanan dan menyebar dalam sebuah jaringan.

4. Virus Sistem, atau lebih dikenal sebagai virus Boot. Kenapa begitu karena virus ini memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem komputer. Sering terdapat di disket/tempat penyimpanan tanpa sepengetahuan kita. Saat akan menggunakan komputer(restart), maka virus ini akan menginfeksi Master Boot Sector dan System Boot Sector jika disket yang terinfeksi ada di drive disket/tempat penyimpanan.

5. Virus Boot Sector, virus yang memanfaatkan hubungan antar komputer dan tempat penyimpanan untuk penyebaran virus.Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus. Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang menyerang disket dan virus yang menyerang disket dan tabel partisi.

6. Virus Dropper, suatu program yang dimodifikasi untuk menginstal sebuah virus komputer yang menjadi target serangan. setelah terinstal, maka virus akan menyebar tetapi Dropper tidak ikut menyebar. Dropper bisa berupa nama file seperti Readme.exe atau melalui Command.com yang menjadi aktif ketika program berjalan. Satu program Dropper bisa terdapat beberapa jenis Virus.

7. Virus Script/Batch, awalnya virus ini terkenal dengan nama virus batch seperti yang dulu terdapat di file batch yang ada di DOS.Virus script biasanya sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat kita bermain internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBscript,4 maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer.

8. Virus Macro, virus yang dibuat dengan memanfaatkan fasilitas pemrograman modular pada suatu program aplikasi seperti Ms Word, Ms Excel, Corel WordPerfect dan sebagainya. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu tetapi bahaya yang ditimbulkan tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang lain.

9. Virus Polymorphic, dapat dikatakan virus cerdas karena virus dapat mengubah strukturnya setelah melaksanakan tugas sehingga sulit dideteksi oleh Antivirus.

10. Virus Stealth, virus ini menggunakan cara cerdik, yakni dengan memodifikasi struktur file untuk meyembunyikan kode program tambahan di dalamnya. Kode ini memungkinkan virus ini dapat menyembunyika diri. Semua jenis virus lain juga memanfaatkan kode ini. Ukuran-ukuran file tidak berubah setelah virus menginfeksi file.

11. Virus Companion, virus jenis ini mencari file *.EXE untuk membuat sebuah file *.COM dan menyalin untuk meletakkan virus. Alasannya, file *.COM berjalan sebelum file *.EXE.

12. Worm, ini adalah sebuah program yang bersifat parasit karena dapat menduplikasi diri. Akan tetapi, worm tidak menyerupai virus karena tidak menginfeksi program komputer lainnya. Oleh karena itu, Worm tidak digolongkan ke dalam virus. Mainframe adalah jenis komputer yang sering diserang Worm. Penyebarannya pada komputer lainnya melalui jaringan. Dalam perkembangannya Worm mengalami “mutasi genetik” sehingga selain membuat suatu file baru, ia pun akan berusaha menempelkan dirinya sendiri ke suatu file, ini biasa disebut virus Hybrid.

13. Virus Hybrid, virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia.

14. Trojan horse, disebut juga kuda troya. Trojan menginfeksi komputer melalui file yang kelihatannya tidak berbahaya dan biasanya justru tampaknya melakukan sesuatu yang berguna. Namun akhirnya virus menjadi berbahaya, misalnya melakukan format hardisk.

15. Backdoor Alnica, virus yang juga berbahaya ini merupakan salah satu tipe virus Trojan Horse. Merupakan salah satu virus backdoor yang jika berhasil menginfeksi komputer akan mampu melakukan akses dari jarak jauh dan mengambil segala informasi yang diinginkan oleh si penyerang. Sistem operasi yang diserang oleh virus tersebut antara lain : Windows 200, Windows 95, Windows 98, Windows Me, Windows NT dan Windows XP. Virus ini berukuran sebesar 57.856 byte

16. Trojan di Linux. Para pengguna linux Red Hat diharapkan untuk berhati-hati terhadap PATCH yang dikirm melalui e-mail dengan alamat "security@redhat.com" karena itu sebenarnya bukannya patch security tetapi virus Trojan yang bisa mengacaukan sistem keamanan. E-mail peringatan dari Red Hat biasanya selalu dikirim dari alamat "secalert@redhat.com" dan ditandatangani secara digital. Virus ini juga pernah menyerang sistem keamanan Windows tahun 2003 dengan subyek menawarkan solusi keamanan.

Nah, rupanya di Linux juga bisa kena virus. Inilah salah satu akibat perkembangan teknologi. Mulai sekarang, semakin berhati-hatilah dan jangan sembarangan mengcopy sebuah file dari source lain lalu di-paste ke komputer anda. Jangan lupa rajin mengupdate antivirus untuk meningkatkan security komputer.

 

Missing You Blogger Template